SUARA PEMBARUAN, SEMARANG. Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen pada upacara HUT TNI ke-76 mengatakan, bahwa pendahulu yang memerdekakan Indonesia saat ini ada untuk mendoakan para generasi selanjutnya.
Hal itu dijelaskannya usai menghadiri upacara di Lapangan Makodam IV/ Diponegoro, Selasa (5/10/2021).
Menurutnya, momen tersebut sangat terasa saat mengheningkan cipta. Dirinya juga teringat pada sebuah ayat di Al-Baqarah, saat kemarin sore pada acara doa bersama secara virtual untuk menyambut HUT TNI.
“Kemarin sore ketika diadakan doa bersama dengan Habib Luthfi, ada dari TNI yang membacakan sebuah ayat di Al-Baqarah,” katanya.
“Dijelaskan, bahwa pendahulu kita orang-orang yang berjihad sewaktu meninggal sebenernya tidak meninggal mereka masih hidup, bersama kita, mendoakan kita, tetapi kita tidak dapat merasakan kehadiran beliau,” sambungnya.
Hal itu, menurut Taj Yasin sangat jelas terasa ketika momen mengheningkan cipta.
Ketika kita mengheningkan cipta, menundukan kepala seraya mengingat jasa-jasa beliau para pejuang-penjuang, dan mendoakan” katanya.
Menurutnya, jasa para pahlawan sangat luar biasa, sebagai warga negara yang baik sekaligus anak penerus bangsa, ia mengimbau kepada masyarakat untuk memanjatkan doa kepada para pahlawan terdahulu.
“Kita sudah dimerdekakan masa tidak mau mendoakan, sebagai seorang anak harusnya berbakti kepada orang tua, dan salah satu bakti anak mendoakan orang tuanya,” pungkasnya. [Gre]
