NASIONAL

Anak Vanessa Angel Dibawa ke Jakarta

Jombang, suarapembaruan.news – Kondisi Gala Sky Andriansyah (1,7 tahun), anak mendiang bintang ftv Vanessa Angel dan Febri Andriansyah dibawa terbang ke Jakarta melalui Bandara Internasional Juanda, Senin (8/11/2021) pagi.

Kondisi kesehatan balita itu sudah membaik usai mendapat perawatan di RS Bhayangkara Polda Jatim meski masih memakai perban di bagian salah satu matanya. Sementara itu kini terkuak, lelaki yang diketahui menggendong Gala Sky untuk menyelamatkannya pasca detik-detik kecelakaan maut mobil Pajero Sport B-1284-BJU di ruas jalan Tol Nganjuk-Mojokerto di KKm   672+400A, Kamis (4/11/2021), sekitar pukul 12.36 WIB itu diketahui bernama Ansori (54) sopir asal Desa Gondangmanis, Kecamatan Bandarkedungmulyo, Kabupaten Jombang, Jatim yang kebetulan sedang istirahat bersepeda motor berada di bawah jembatan tol ketika muisbah maut itu terjadi.

Kasatlantas Polres Jombang AKP Rudi Purwanto secara terpisah menjelaskan, bahwa Siska Lorensa, pengasuh anak dari mendiang Vanessa Angel, sudah dilakukan pemeriksaan Minggu (7/11/2021) di RS Bhayangkara Surabaya, setelah petugas memeriksa Tubagus Joddy, guna menguak sebab-sebab kecelakaan.

“Siska diperbolehkan kembali pulang ke Jakarta setelah rekomendasi dokter untuk keluar dari RS Bhayangkara, terbit. “Kondisi kesehatan Gala dan asisten rumah tangga atas nama Siska sudah membaik. Tadi pagi sudah dijemput keluarganya dan pulang ke Jakarta menggunakan pesawat,” kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli Handoko, Senin (8/11/2021).

Baca Juga :  Erick Thohir Dipandang Mampu Lanjutkan Jokowi

Gatot juga menyampaikan Polres Jombang secara resmi telah menyerahkan barang pribadi milik Vanessa Angel dan suaminya kepada pihak keluarga. Penyerahan tersebut dilakukan dari Polres Jombang kepada Polda Jatim dan selanjutnya diteruskan ke keluarga Vanessa di RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya, tambah Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli Handoko.

Sementara itu saksi Ansori mengaku, ia saat itu sedang beristirahat melepas lelah di bawah kolong jalan Tol Jombang. Lalu terdengar bunyi benturan keras hingga ia memarkirkan motor dan bergegas mendaki tebing jalan tol dengan ketinggian 50 meter dan kemiringan 45 derajat. “Saya lihat mobil kondisinya hancur. Saya coba mau buka pintu dan bagasi tapi gak bisa karena saya lihat masih ada yang hidup perempuan di dalam. Lalu ada pengguna jalan yang bilang, agar menunggu polisi karena ada korban jiwa berjatuhan,” ujarnya.

Saat itu dia tak tahu jika yang kecelakaan merupakan mobil Vanessa Angel. Dia hanya melihat ada dua korban, satu di jalan dan seorang terjepit di pintu mobil tertahan sabuk pengamanan. Setelah mendengar petunjuk orang lain untuk menunggu polisi, dia kemudian berniat pergi dari lokasi kejadian. Namun dia terkejut ketika mendengar suara tangisan balita.”Bayi itu saya temukan di mobil yang ringsek. Kenapa kok bayi itu di situ. Karena kemanusiaan saya, saya langsung angkat bayi itu dan serahkan ke polisi lalu diberikan ke seseorang kayaknya sopir Vanessa,” katanya.

Baca Juga :  Jokowi Resmikan Gedung DMI Bersama Yusuf Kalla

Sopir Tubagus Joddy, sudah menjalani pemeriksaan urine di Dirresnarkoba Polda Jatim. “Pemeriksaan urine sopir Vanessa Angel hasilnya negatif narkoba,” ujarnya.

Diperoleh tambahan, pemeriksaan ayah Joddy ini dilakukan untuk mencari kemungkinan adanya unsur kelalaian dalam kasus kecelakaan maut tersebut. Sebab, ada dugaan Joddy bermain HP sesaat sebelum kecelakaan terjadi. Selain memeriksa orang tua Tubagus Joddy, Gatot mengungkapkan, pihaknya juga memeriksa petugas jalan tol dan masyarakat sekitar lokasi kejadian kecelakaan tunggal tersebut. “Kami juga sudah memeriksa asisten rumah tangga Vanessa Angel sebelum dia pulang ke Jakarta, juga petugas polisi jalan raya yang datang ke lokasi lokasi kejadian,” ucapnya sambil menambahkan, untuk barang-barang pribadi milik sopir Tubagus Muhammad Joddy Prames Setya alias Joddy tidak ikut diserahkan kepada keluarga karena masih dibutuhkan sebagai barang bukti.

Pemeriksaan terhadap ayah sopir bernama Tubagus Endang Lesmana (52) itu dimintai keterangan karena diduga sempat berkomunikasi dengan Joddy sebelum kecelakaan. Berdasarkan penyelidikan petugas, Endang sempat mengirimkan pesan melalui WhastApp kepada Joddy. Namun, polisi tidak menyebutkan isi percakapannya. (SPnews/Aries Sudiono)

 

 

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button