Bengkulu, suarapembaruan.news- Ratusan pesilat dari berbagai perguruan silat bertanding dalam kejuaraan pencak silat Persinaga Cup 2021 se-Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) bertempat di Gedung Olahraga (GOR) Sawah Lebar, Kota Bengkulu.
Kejuaraan pencak silat se-Sumbagsel tersebut, dibuka oleh Wakil Gubernur Bengkulu, Rosjonsyah, Rabu (15/12/2021). Wagub Rosjonsyah mengatakan, dirinya memberikan apresiasi kepada panitia penyelenggara kejuaraan pencak silat ini.
Ia menambahkan, bela diri silat itu harus dilestarikan karena merupakan warisan nenek moyang bangsa Indonesia dan pencak silat merupakan cabang olahraga yang sangat diperhitungkan dalam berbagai kejuaraan lokal, nasional maupun internasional,” ujarnya.
“Kita ingin kejuaraan seperti ini dapat melahirkan atlet-atlet yang bisa mewakili Provinsi Bengkulu, dalam berbagai kejurda dan kejurnas pencak silat yang diselenggarakan di Tanah Air di masa mendatang,” ujarnya.
Untuk itu, Wagub Rosjonsyah berharap agar Pengurus Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Provinsi Bengkulu, tidak tidur, tapi dapat menelurkan atlet kebanggan Provinsi Bengkulu ke depan. Pemerintah Provinsi Bengkulu siap untuk memberikan dukungan maupun support untuk para atlet.
Sementara itu, Ketua Panitia Kejuraaan Pencak Silat Persinaga Cup 2021, Eko Yulianto mengungkapkan, kejuaraan ini akan berlangsung selama lima 15-19 Desember 2021, bertempat di GOR Sawah Lebar, Kota Bengkulu.
Kejuaraan tersebut, diikuti sebanyak 765 pesilat dari berbagai perguruan silat se-Provinsi Bengkulu, dan tiga Provinsi tetangga yakni, Sumatera Selatan, Sumatera Barat dan Jambi.
Pada kejuaraan ini mempertandingkan kategori fighter dengan tingkatan usia dini (anak-anak), pra remaja (pelajar SMP sederajat), Remaja ( pelajar SMA sederajat dan dewasa (umum).
Tujuannya untuk mewadahi sekaligus pembinaan para pesilat khususnya di Provinsi Bengkulu. Hal itu lantaran pembinaan para pesilat di Bengkulu, yang masih minim. (SPnews/Usmin)
