7 Kabupaten dan Kota di Bengkulu Dinyatakan Zona Hijau Covid-19

Vaksinasi massal Covid-19 di Bengkulu masih berlangsung guna meningkatkan immun tubuh masyarakat agar tidak terjangkit virus corona. (Ist)
Bengkulu, suarapembaruan.news- Sebanyak 7 dari 10 kabupaten dan kota di Provinsi Bengkulu, saat ini telah dinyatakan zona hijau penyebaran virus corona atau Covid-19 di daerah ini, menyusul dalam beberapa bulan ini tidak ditemukan lagi kasus baru Covid-19 di daerah tersebut.
Kepala Dinkes Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni, di Bengkulu, Rabu (22/12/2021) membenarkan 7 kabupaten dan kota di Provinsi Bengkulu, sudah berada di zona hijau penyebaran virus corona. Sedangkan tiga kabupaten lagi masih berada di zona kuning.
“Kita bersyukur saat ini sudah 7 dari 10 kabupaten dan kota di Provinsi Bengkulu, sudah kembali ke zona hijau penyebaran virus corona, menyusul dalam beberapa bulan terakhir tidak ditemukan lagi kasus baru positif Covid-19 di masing-masing kabupaten dan kota tersebut,” ujarnya.
Adapun tujuh kabupaten dan kota di Bengkulu, sudah berada di zona hijau penyebaran Covid-19 itu, antara lain Kota Bengkulu, Mukomuko, Bengkulu Utara, Bengkulu Tengah, Kepahiang, Lebong, dan Rejang Lebong.
Sedangkan tiga kabupaten lagi yang masih berstatus zona kuning penyebaran Covid-19 di Bengkulu, yakni Bengkulu Selatan, Kaur dan Seluma. Pasalnya, ditiga kabupaten ini masih ditemukan kasus baru positif Covid-19.
“Kita berharap kasus positif di tiga kabupaten ini terus melandai dan tidak ditemukan kasus baru lagi, sehingga stutusnya bisa kembali ke zona hijau penyebaran virus corona di Provinsi Bengkulu,” ujar mantan Plt Bupati Lebong ini.
Herwan mengimbau meski kasus Covid-19 di Bengkulu, sudah melandai dan tinggal 3 daerah saja yang masih zona kuning penyebaran virus corona, tapi pihaknya mengimbau masyarakat agar tetap disiplin menerapkan prokes guna memutus rantai penyebaran virus mematikan tersebut.
“Kita mengimbau masyarakat Bengkulu, agar tetap disiplin menerapkan prokes melalui gerakan 5M, yakni mencuci tangan penggunakan sabun di air mengalir, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi aktivitas, guna memutus rantai penyebaran virus corona di daerah ini,” ujarnya.
Jika masyarakat disiplin menerapkan prokes, inya allah akan terhindari dari ancaman terpapar virus corona, sehingga tidak muncul lagi kasus positif baru Covid-19 di Provinsi Bengkulu. Dengan demikian, kasus Covid-19 akan terus melandai dan akhirnya menghilang dari Bumi Raflesia.
Terkait vaksinasi Covid-19 di Bengkulu, Herwan Antoni mengatakan, hingga minggu keempat Desember 2021, realisasi capaian vaksinasi dosis pertama Covid-19 di daerah ini sudah mencapai 71,23 persen atau sebanyak 1.106.813 jiwa dari sasaran wajib vaksin sebanyak 1.553.792 orang.
Sedangkan capaian vaksin dosis kedua sebanyak 688.999 jiwa atau 44,34 persen dan capaian vaksin dosis ketiga sebanyak 9.705 jiwa atau 62,73 persen.
Angka capaian vaksinasi Covid-19 di Bengkulu, baik dosis pertama, kedua dan ketiga akan terus meningkat, menyusul pelaksanaan serbuan vaksinasi massal terus digalakan di 10 kabupaten dan kota di daerah ini.
“Yang jelas, saat ini capaian vaksinasi di Bengkulu, sudah melampaui target nasional sebesar 70 persen dari 1,5 juta juta jiwa lebih warga wajib vaksin di Provinsi Bengkulu. Sedangkan angka capaian vaksinasi di Bengkulu, saat ini sudah 71,23 persen dan waktu vaksinasi tahun 2021, masih satu minggu lagi,” ujarnya.(SPnews/Usmin)