REGIONAL

Pasien Positif Omicron di Jatim Satu Orang

Surabaya, suarapembaruan.news – Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur (Dinkes Jatim), Dr  Erwin Astha Triyonno, dr., Sp.PD., KPTI. menegaskan bahwa pasien Covid-19 yang terdeteksi virus Omicron di Surabaya saat ini hanya satu orang.

Pasien tersebut merupakan seorang warga Surabaya berinisial TYC yang baru saja pulang baru berlibur ke salah satu tempat wisata di Bali selama lima hari bersama suaminya yang berinisial SJJ menggunakan kendaraan pribadi.

“Dari hasil tracing kepada kerabat TYC memang ditemukan satu anggota keluarga yang hasil PCR-nya positif, tetapi sejauh ini semua sample dari PCR dikirimkan ke Instute Tropical Desease (ITD) Unair Surabaya untuk dilakukan Whole Genom Sequencing (WGS) hanya memastikan satu orang yang terpapar Omicron,” katanya Senin (3/1/2022) sore.

Menurut dia, berdasakan sample yang dikirimkan ke laboratorium ITD itu hasilnya cuma satu yang memiliki probable varian Omicron, yaitu TYC, sedangkan dugaan isterinya walau sebagai kontak erat terdekat namun tidak ikut terpapar,” tegas Dr Erwin, Senin (3/1/2022).

Baca Juga :  Gubernur Jambi Minta Lembaga Pendidikan di Jambi Hentikan Praktik Suap Menyuap

Ditegaskan, menurut hasil pemeriksaan intensif, TYC tidak memiliki gejala klinis dan tidak ada kontak erat. Saat ini, menurut Dr Erwin, TYC menjalankan isolasi mandiri beda rumah dengan pantuan puskesmas dan dinas kesehatan. “Pasien positif lainnya sebenarnya tidak benar-benar memiliki kontak erat, tetapi karena keluarga jadi terjaring tracing kami.

Sebenarnya gerak tracing teman-teman di Surabaya ini sudah bagus. Tetapi sejauh ini data yang dikeluarkan ITD hanya satu yang memiliki probable Omicron, yakni TYC,” tandas Dr Erwin.

Data se-Jatim

Sementara dari update virus corona atau virus Covid-19 di Surabaya, dan sejumlah kota Jawa Timur lainnya pasca Surabaya yang sudah mengumumkan ada pasien Covid-19 varian Omricon di kotanya.
Dari infocovid19.jatimprov.go.id, kasus Covid-19 di Kota Surabaya hari itu Senin (3/1/2022) bertambah satu kasus.

Pernyataan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi sebelumnya yang menyebut dua orang baru prediksi karena isteri TYC disebutkan ikut menjalani tes Whole Genom Sequencing (WGS) dan tidak ikut terpapar Omicron.

Baca Juga :  KM Ladang Pertiwi Tenggelam 25 Orang Hilang

Lebih lanjut Dr Erwin menyebutkan, data selengkapnya terdapat penambahan dua orang di Kabupaten Malang, satu orang di Kota Probolinggo, satu orang Kabupaten Sidoarjo, satu orang di Kota Kediri, satu orang di Kabupaten Bangkalan (Madura), satu orang di Kota Surabaya, satu orang Kabupaten Bojonegoro, satu orang di Kabupaten Tulungagung, dan satu orang di Kabupaten Lumajang.

Sementara, Pasien sembuh mengalami penambahan 8 pasien. Rinciannya masing-masing satu pasien di Kabupaten Sidoarjo, Kabupaten Malang, Kabupaten Bangkalan, dan Kota Surabaya, Kabupaten Tulungagung, Kabupaten Sampang, Kabupaten Ngawi,  Kabupaten Banyuwangi.

Ditambahkan, sampai saat ini belum ada daerah yang berkategori tinggi. Hanya Kota Blitar saja yang berkategori sedang. Selain itu, daerah-daerah lainnya berkategori rendah.  (SPnews/Aries Sudiono)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button