11 Cabor Mendukung Julizar Idris Maju Sebagai Calon Ketum KONI DKI, Menantang Hidayat Humaid dengan Dukungan Mayoritas 57 Cabor

Jakarta, suarapembaruan.news – Sebelas cabang olahraga menyatakan dukungannya kepada Julizar Idris untuk maju sebagai calon Ketua Umum KONI DKI periode 2022-2026.
Junizar Idris akan berhadapan melawan calon lain yakni Dr Hidayat Humaid, MPd yang juga maju sebagai calon dengan suara dukungan terbanyak 57 cabor dalam Musyawarah Olahraga Provinsi (Musorprov) KONI DKI Jakarta 17 Maret mendatang.
Hal ini disampaikan oleh Haeroni, salah satu tim sukses calon Ketua Umum KONI DKI Dr Hidayat Humaid, MPd ketika dihubungi Jumat (18/2/2022) malam. Ia mengatakan, calon dengan dukungan terbanyak, Hidayat Humaid sudah mendaftar terlebih dahulu Jumat (11/2/2022).
Pada waktu mendatar, kata Haeroni, Hidayat mendaftar diikuti oleh 51 gerbong cabor dukungannya untuk daftar di Tim TPP. Namun hanya dalam waktu satu minggu surat dukungan untuk Hidayat Humaid meningkat tajam. Membengkak dari 51 menjadi 57, bertambah 6 cabor dudkungannya,
Setelah itu, tiga hari kemudian pada Senin (14/2/2022) baru Junizar Idris datang bersama 11 cabor pendukungnya untuk mendaftar di TPP (Tim Penjaringan dan Penyaringan) menjadi calon Ketum KONI DKI Periode 2022 – 2026 yang akan datang.
Ada sebelas cabor pendukung Julizar Idris, masing-masing, cabor Muaythai DKI, Berkuda DKI, Taekwondo DKI, Persani DKI, PODSI DKI, Pelti DKI, PDBI (Drum Band) DKI, Korball DKI, GABSI DKI, KONI Jakarta Selatan, dan KONI Jakarta Utara. Sementara Hidayat Humaid menurutnya, masih tetap membuka diri untuk cabor yang belum menentukan pilihan dukungannya.
Berdasarkan peraturan yang dikeluarkan oleh TPP, calon dapat memajukan namanya sebagai calon apabila sudah mendapatkan dukungan suara minimal sembilan cabor. Ternyata kedua-duanya memenuhi persyaratan sebagai peserta calon Ketum KONI DKI karena telah melampaui batas minimal sembilan cabor. Hidayat dengan 57 cabor dan masih memungkinkan untuk meraih 60 cabor.
Sementara itu Junizar Idris juga tampaknya tetap berkemungkinan meraih lebih dari 11 cabor pendukung sekarang ini. Menurut Hidayat Humaid, siapapun pemenang antara kedua kandidat yang maju ini, yang jelas kemenangan salah satunya haruslah dianggap kemenangan bersama. Di bidang olahraga, sebut pakar olahraga ini, tidak ada istilah oposisi. Semua berjuang untuk maju bersama demi meningkatkan prestasi olahraga untuk kejayaan DKI Jakarta.
Tentang siapakah sesungguhnya kedua calon ini dihadapan seluruh cabang olahraga di DKI Jakarta, menurut Ketua Tim Sukses Hidayat Humaid, Ir Gde Sardjana, Hidayat layak dimenangkan dalam perhelatan pemilihan Ketum KONI DKI periode 2022 – 2026.
Nilai kelayakan Hidayat menurut Gde Sardjana terletak pada berpengalaman di bidang organisasi olahraga, dia dari akademisi olahraga (kepakarannya). Hidayat juga disebutkan sukses menaikkan prestasi DKI pada PON 20 Papua yang baru saja lewat. Itu yang luar biasa, dia punya konsep yang jelas.
Menurut Gde Sardjana , pengalaman Hidayat di organisasi olagraga sudah tak terhitung. Ia berangkat dari seorang atlet (sprinter – pelari jarak pendek). Dosen Pasca Sarjana di UNJ, Wakil Ketua Umum 2 KONI DKI, malang melintang di berbagai organisasi olahraga, pernah menjadi Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi KONI DKI Jakarta. Ia pernah terpilih sebagai Wakil Ketua Bidang Pembinaan Prestasi PP Perpani.
Pada tahun 1998 ditunjuk sebagai Wakil Ketua Umum Persatuan Dayung Seluruh Indonesia. Dan tahun 2003 menjadi Wakil Ketua Bidang Organisasi PP.PERPANI. Selanjutnya tahun 2004 menjadi Ketua Bidang Pembinaan Prestasi KONI Provinsi DKI Jakarta, dan masih sebarek pengalaman yang belum tertuliskan. Luar biasa, maka sebaiknya semua memilih yang terbaik sajalah sebut Gde Sardjana. (SPnews/Mike Wangge)