NASIONAL

Khilafatul Muslimin Surabaya Ditangani Polda Jatim

Surabaya, suarapembaruan.news –  Sebanyak 18 orang anggota Khilafatul Muslimin Surabaya Raya memenuhi panggilan penyidik Polda Jawa Timur (Jatim), Kamis (9/6/2022), untuk menjalani pemeriksaan  terkait aktivitas Ormas tersebut di Surabaya.

Pantauan di lapangan, belasan anggota kelompok khilafah itu mendatangi Mapolda Jatim sekitar pukul 10.00 WIB dengan mengenakan jubah seragam warna putih hijau. Salah satu anggota kelompok Khilafatul Muslimin Surabaya, Muhammad Faisal mengatakan, pemeriksaan ini terkait masalah konvoi sepeda motor syiar khilafah. Pihak kepolisian memandang konvoi ini sebagai suatu hal yang bertentangan dengan Pancasila. “Kan buktinya belum ada,” katanya.

Selain 18 anggota yang dipanggil hari ini, kata dia sebelumnya pihak kepolisian telah melakukan pemeriksaan terhadap tiga orang anggota kelompok Khilafatul Muslimin Surabaya Raya. Dia mengaku akan mengikuti keinginan penyidik.

“Mereka (polisi) kan butuh bukti, apakah kita ini kelompok radikal atau bukan, “ ujarnya.

Ketua (Amir) Khilafatul Muslimin Surabaya Raya, Aminuddin Mahmud di tempat yang sama mengatakan, dirinya hanya mendampingi belasan orang anggotanya untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi. Belasan orang anggotanya itu, menjalani pemeriksaan sebagai saksi atas aksi konvoi syiar menggunakan motor yang dilakukannya di sejumlah ruas jalan Kota Surabaya beberapa waktu lalu.  “Materi tentang syiar motor itu yang dituduhkan kepada kita, disebut  menimbulkan keresahan dan kabar bohong,” katanya pada awak media di depan Gedung Ditreskrimum Polda Jatim.

Baca Juga :  Kondisi Hulu S Brantas Kota Batu Kritis

Sementara itu, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto membenarkan pihaknya melakukan pemeriksaan terhadap anggota kelompok Khilafatul Muslimin di Kota Surabaya Raya. “Sekitar 18 orang yang kita periksa, kita dalami keterkaitan dengan dugaan pelanggaran-pelanggaran hukum yang dilakukan ormas tersebut,” tuturnya.

Sebelumnya, Polda Jatim menggeledah markas Khilafatul Muslimin Surabaya di Jalan Gadel Madya, Tandes, Surabaya, Rabu (8/6). Penggeledahan tersebut terkait aksi konvoi yang dilakukan oleh kelompok tersebut, termasuk dengan selebaran yang beberapa kali disebarkan oleh Khilafatul Muslimin di Kota Surabaya ataupun Jatim.

Dalam penggeledahan tersebut hanya barang bukti berupa surat atau dokumen yang dibawa ke Mapolda Jatim. Namun tidak ada orang yang diamankan. Dokumen atau barang bukti tersebut kini terus dianalisis terkait masalah yang sedang ditangani oleh polisi.

“Kami menyita surat-surat atau dokumen, sebagai bagian dari proses penyidikan,” kata Kasubdit Kamneg Ditreskrimum Polda Jatim, AKBP Achmad Taufiqurrahman menambahkan.

Baca Juga :  Bandara Ngloram Blora Diresmikan Presiden Jokowi, Ganjar : Sudah Jadi Mimpi Sejak Tahun 1971

Polda Jatim menggeledah markas organisasi masyarakat Khilafatul Muslimin Surabaya di Jalan Gadel Madya, Tandes, Surabaya, Rabu (8/6). Dari penggeledahan ini, polisi menemukan sejumlah surat dan dokumen penting. Seluruh barang bukti langsung dibawa petugas ke Mapolda Jatim untuk dianalisis. “Kami menyita surat-surat atau dokumen, sebagai bagian dari proses penyidikan,” kata Kasubdit Kamneg Ditreskrimum Polda Jatim, AKBP Achmad Taufiqurrahman menambahkan.

Sementara itu, Ketua Khilafatul Muslimin Surabaya Raya, Aminuddin Mahmud mengatakan Polisi membawa sejumlah dokumen seperti maklumat, flayer, bendera, buku. Selain itu struktur bagan, kuitansi bukti keuangan untuk dijadikan barang bukti. Ada 18 orang anggota Khilafatul Muslimin Surabaya Raya yang diperiksa. Saya sendiri telah diperiksa Polda Jatim pada Senin (6/6/2022) kemarin,” katanya.

Dia mengaku belum bisa menentukan langkah selanjutnya karena masih menunggu langkah dari pimpinan pusat. Meski begitu, dia mengimbau anggota Khilafatul Muslimin Surabaya Raya yang akan diperiksa untuk memberikan keterangan dengan sebenar-benarnya. “Kami lega dengan upaya pembuktian. Mudah mudahan mensterilkan tuduhan-tuduhan yang tidak benar selama ini,” ujarnya sambil menolak memberikan pengakuan jumlah riiel anggota Khilafatul Muslimin se-Surabaya Raya dan Jatim.  (SPnews/Aries Sudiono)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button